20080722

Dari Kami

Republika Online
Minggu, 22 Juli 2001


Pada hari Jumat (20/7), Republika kedatangan tamu penting, seorang tokoh pergerakan Islam di Amerika Serikat bernama Syaikh Muhammad Hisham Kabbani. Pria yang berlatar belakang pendidikan sebagai dokter lulusan Universitas Louvin, Belgia, dan sarjana kimia dari sebuah perguruan tinggi di Beirut, Lebanon itu, menyempatkan diri bertandang ke Republika di sela-sela kunjungannya ke Indonesia sejak pekan lalu.

Kabbani yang juga presiden Majelis Ulama Amerika (Islamic Supreme of America) diterima jajaran direksi PT Abdi Bangsa (penerbit harian umum Republika). Kepada Dirut PT Abdi Bangsa, Erick Thohir, Kabbani berharap agar koran ini bisa terus meningkatkan kualitas pemberitaan, demi perkembangan dan kemajuan bangsa serta umat secara keseluruhan.

"Saya juga berharap Republika bisa menjadi koran yang mencegah perpecahan umat. Semoga Republika dapat menjadi koran yang mempersatukan kelompok yang selama ini berbeda pandangan," pesan Kabbani, yang kini menjadi wakil pimpinan tertinggi tarekat Naqshbandi Haqqani, saat berbicara di hadapan karyawan Republika.

Pesan yang disampaikan Kabbani seolah mengingatkan kembali misi utama Republika yang akan selalu berdiri di tengah-tengah kepentingan seluruh umat. Kami ingin, pembaca, supaya kebersamaan dan kedamaian senantiasa menaungi bumi kita sebagaimana keteduhan yang diajarkan Kabbani. ()